Agar menjadi sehat saat beribadah haji dan umroh

Ibadah haji merupakan ibadah fisik, oleh karena itu dibutuhkan fisik yang sehat pula agar kita bisa menjalankan ibadah haji secara sempurna. Hampir bisa dipastikan seluruh jamaah haji akan menurun kondisi stamina fisiknya sebab selama prosesi ibadah haji tenaga kita akan terkuras, kurang tidur dan melelahkan.
Jika kondisi tubuh sudah menurun dan daya tahan tubuh akan menurun pula, sudah barang tentu penyakit akan mudah masuk menyerang kita. Hal ini bisa kita lihat ketika jamaah haji pulang dari Mina, banyak jamaah haji yang jatuh sakit, mulai dari penyakit yang ringan seperti batuk, pilek, flu disertai demam tinggi bahkan ada yang harus dirujuk ke Rumah Sakit karena tidak bisa ditangani oleh Dokter Kloter. Ada guyonan nih katanya " Hanya Onta saja yang tidak batuk dan pilek?" hehehe..
Kali ini akan kami berikan beberapa tips berhaji sehat dan penyakit-penyakit yang sering diderita oleh jamaah haji serta bekal obat yang perlu dibawa selama menunaikan ibadah haji. Materi ini adalah materi manasik yang disampaikan oleh Dr. Muniroh dan Dr. Rizki Anisa dalam Bimbingan Manasik KBIH AROFAH MALANG.
CARA MANDIRI MENGATASI PENYAKIT
BATUK PILEK ( FLU)
a. Batuk pilek (flu) adalah penyakit infeksi saluran nafas atas yang disebabkan oleh virus.
b. Cara mengatasinya :
  • Minum obat flu :  ultraflu, neozep, sanaflu, deconal, decolgen, paratusin, demacolin, dll
  • Obat batuk : OBH, laserin, woods, vicks
  • Vitamin : becombion, enervon c, CDR, zegavit, hemaviton, protecal, supradin, dll.
c. Cara pencegahan :
  • Selalu menggunakan masker yang dilembabkan sebagai pelindung yang menutupi lubang hidung dan mulut.
  • Perbanyak makanan yang mengandung  vitamin diantaranya buah-buahan dan sayuran. Dan memperbanyak cairan seperti minuman hangat, susu, air zam-zam atau air mineral yang tidak dingin.
  • Istirahat yang cukup.
PENYAKIT JANTUNG DAN TEKANAN DARAH TINGGI
a. Penyakit jantung adalah penyakit yang disebabkan kelainan pada jantung.
   - Obat - obat : digoxin, ISDN, dll.
b. Penyakit darah tinggi / hipertensi adalah bila tekanan darah melebihi atau sama dengan 140/90 mmHg.
  • Obat - obat : captopril 12,5 mg dan 25 mg, nifedipin, lodoz, dll.
  • Cara pencegahan: bersikap tenang agar jantung tidak berdenyut dengan cepat dan hindari makanan yang banyak mengandung garam serta hindari daging kambing.
  • Selalu ingat minum obat teratur dan sediakan obat untuk beberapa hari dalam tas paspor .
ASMA
Asma adalah gangguan saluran nafas karena adanya penyempitan saluran nafas yang disebabkan reaksi dari berbagai rangsangan yang bersifat alergi.
Obat - obat : aminofilin, salbutamol, alupent, ventolin, dll
Cara pencegahan: hindari stress, makan makanan yang tidak menimbulkan alergi, hindari udara dingin dengan memakai pakaian tebal, memakai masker.
PENYAKIT MAAG
Penyakit maag ialah penyakit yang disebabkan berlebihnya asam lambung.
Obat - obat : sanmaag, Mylanta, polycrol, dll.
Cara pencegahan: hindari makanan yang merangsang lambung seperti pedas, asam, merica, minuman yang bersoda, kopi  dll.
PENYAKIT KENCING MANIS
Penyakit kencing manis adalah penyakit dimana kadar gula dalam darah meningkat karena kurang insulin.
Obat - obat : glibenclamide, metformin, dll
Cara pencegahan : makan secukupnya dan hindari yang manis atau tinggi karbohidrat. 
DIARE
Diare adalah keadaan dimana buang air besar  encer lebih dari 3x/hari.
Obat - obat : Loperamid, enterostop, corosorb, dll.
Cara pencegahan: hindari makanan  yang merangsang lambung seperti asam dan pedas.

OBAT – OBAT LAIN YANG PERLU DIBAWA
  • Antibiotik: amoxicillin 500mg, ciprofloxacin, cefadroxil, primadex, dll.
  • Penurun panas : paracetamol, sanmol, dll.
  • Anti nyeri: antalgin, asam mefenamat, ponstan, mefinal, panadol, dll.
  • Anti mabuk/ muntah; antimo, primperan, dll.
  • Anti alergi: dextamin, CTM, dexamethasone, dll.
  • Obat kolesterol: simvastatin, dll.
  • Obat asam urat: allopurinol, dll.
  • Tetes mata: visine, cendoxitrol, erlamycetine, sagestam, alletrol, dll.
  • Obat gosok: minyak kayu putih, geliga, rheumason, counterpain, dll.
  • Obat luka luar: betadine, dll
  • Plester luka: tensoplast, hansaplast, dll.

PENGATURAN WAKTU HAID BAGI JAMAAH HAJI WANITA USIA SUBUR
  • Catat tanggal haid 3 bulan terakhir sebelum berangkat agar diketahui pola haid sehingga dapat diperkirakan tanggal haid selama perjalanan haji.
  • Bagi ibu-ibu yang haidnya tidak berbarengan dengan thawaf umrah, thawaf ifadah, thawaf wada dan Shalat  Arba’in di Masjid Nabawi biarkan haid datang alamiah. Bila diperkirakan haid datang bersamaan dengan waktu-waktu tersebut perlu pengaturan haid.
  • Cara : minum obat penunda haid 7 hari sebelum perkiraan haid yang akan datang dan hentikan minum obat 3 hari sebelum waktu haid yang diinginkan.
  • Obat penunda haid : Primolut N ( 2 x 1 tablet setiap hari .
Beberapa Tips Menjaga Kesehatan Selama Berhaji
Ada pepatah kuno "mencegah lebih baik daripada mengobati". Datangnya penyakit tak dapat ditolak, kita wajib berikhtiar untuk mencegah terjangkitnya penyakit dalam diri kita. Jika sudah terkena penyakit, kewajiban kita untuk berikhtiar mencari kesembuhannya. Nah, ternyata mencegah jauh lebih murah ketimbang mengobatinya! Nggak percaya? Tanya aja kepada orang-orang yang lagi diopname di Rumah Sakit? hehehe..Wink
 
Ada beberapa tips untuk mencegah atau menjaga kesehatan kita selama menjalankan ibadah haji:
  1. Perbanyaklah minum air putih, jangan takut atau kuatir sering "pipis" selama di Masjidil Haram. Tingkat kelembapan di Tanah Suci Makkah atau Madinah sangatlah rendah. Sedangkan kebanyakan dari jamaah haji Indonesia terbiasa hidup dalam iklim yang kelembapannya sangat tinggi. Perubahan cuaca dan iklim yang cepat inilah menyebabkan seringnya jamaah haji Indonesia terserang penyakit ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan), batuk pilek (flu). Dengan sering minum akan menjaga agar tenggorokan kita tetap basah. Kalau bisa setiap kali Anda berangkat ke Masjidil Haram atau Masjid Nabawi, bawalah botol kecil berisi air minum, dan sering-sering lah minum meskipun tidak merasa haus agar tenggorokan kita basah dan tidak kering. Jika minum air zam-zam usahakan tidak dalam keadaan dingin. Kebanyakan Air Zam-zam di Masjidil Haram terasa dingin karena ada proses pendinginan terlebih dahulu (masuk ke freezer). Jika ingin minum sebaiknya didiamkan dahulu agar tidak terlalu dingin. Jika Anda tidak terbiasa minum air yang dingin biasanya mudah terserang pilek sehabis minum air zam-zam yang dingin. Memang terasa segar tetaapi akibatnya pilek muncul. Anda pilih mana rasa segar atau terkena pilek?. Sediakan juga minum disamping atau dekat tempat tidur anda, bisa jadi ketika tengah malam, tiba-tiba tenggorokan kita terasa tercekat dan merasa haus sekali, ini adalah akibat rendahnya kelembapan udara di Makkah sehingga menyebabkan tenggorokan kita kering sekali.
  2. Sediakanlah selalu obat flu (pilek) kemanapun Anda pergi, baik sholat ke Masjidil Haram atau sekedar shoping atau ziarah-ziarah. Karena kita tidak tahu kapan penyakit itu datang, bisa kapan saja, bisa setiap saat dan dimanapun Anda berada. Jika terasa badan sudah terasa tidak enak badan (meriang) atau timbul gejala-gejala terserang flu atau pilek segeralah minum obat flu, jangan menunggu hingga parah, sebab jika masih gejala-gejala flu muncul dan segera minum obat flu maka akan lebih mudah sembuhnya ketimbang sudah parah.
  3. Beristirahatlah dengan cukup. Jangan memforsir tubuh untuk ibadah terus tanpa memperhatikan kondisi badan. Tubuh kita juga perlu istirahat, ini adalah Sunatullah. Lebih baik ibadah yang istiqomah, meskipun sedikit tapi kita jalankan dengan istiqomah dan terus menerus, daripada banyak ibadah kemudian kita jatuh sakit, jadi berkurang dong ibadahnya. Bahkan ada yang tidak bisa ibadah ke Masjidil Haram lagi kan sayang, iya kan?
  4. Makan makanan yang bergizi dan sehat dengan cukup, meskipun makanan tersebut terasa kurang enak di lidah kita. Karena kita hidup di negara Arab Saudi yang memiliki jenis makanan yang berbeda rasanya pun kurang familiar dengan lidah kita. Selama di Tanah Suci kita tidak bisa menikmati makanan yang biasa kita makan di Tanah Air. Ada restoran yang menjual makanan selera Indonesia tetapi tetap tidak seenak di rumah kita, maklum di Makkah ketersediaan bumbu-bumbu tidaklah selengkap di rumah kita ya kan? Nah solusinya Anda bisa masak sendiri atau nikmati saja apa yang ada karena kita masih tamu-tamu Allah SWT. Apa yang disajikan Allah sebagai "Tuan Rumah" ya harus kita terima dengan ikhlas, ya kan? atau Anda punya pilihan lain? Ndak makan? Silahkan aja?



Sumber: http://www.kbiharofahmalang.com


http://www.kbiharofahmalang.com/info-tips-sehat-selama-menjalankan-ibadah-haji.html#ixzz33InNcgYs

Related

Tips kesehatan 2631767620990496417

Hot in week

Recent

Comments

item